Sabtu, 29 Mei 2010

Supervisor

Supervisor
1. Pengertian Supervisor
Supervisi berasal dari bahasa inggris ”Supervision” yang terdiri dari dua kata yaitu ”super” dan ”vision”. Super berarti atas atau lebih, sedangkan vision berarti melihat atau meninjau. Oleh karena itu secara etimologi supervisi berarti melihat atau meninjau dari atas atau menilik dan menilai dari atas yang dilakukan oleh pihak atasan (orang yang memiliki kebutuhan) terhadap perwujudan kegiatan dan hasil kerja bawahan.
Beberapa ahli mengemukakan pendapat tentang arti supervisi yaitu :
a. Menurut B. Suryo Subroto yang dikutip oleh Suharsimi Arikunto, supervisi adalah ”Pembinaan yang diberikan kepada seluruh staf sekolah agar mereka dapat meningkatkan kemampuan untuk mengembangkan situasi belajar mengajar yang lebih baik”
b. Kimball Wiles berpendapat bahwa supervisi adalah ”Bantuan yang diberikan untuk memperbaiki situasi belajar mengajar”..
c. Ngalim Purwanto mengemukakan bahwa supervisi adalah ”Suatu aktivitas pembinaan untuk membantu para guru dan pegawai sekolah lainnya dalam melakukan pekerjaan mereka secara efektif.
d. Good’s Carter sebagaimana dikutip oleh Otong sutisna, mendefinisikan supervisi sebagai
”Segala usaha dari para pejabat sekolah yang diangkat dan diarahkan kepada penyediaan kepemimpinan bagi para guru dan tenaga kependidikan lain dalam perbaikan pengajaran, melihat stimulasi pertumbuhan profesional dan perkembangan dari para guru, seleksi dan revisi tujuan-tujuan pendidikan, bahan pengajaran, metode-metode mengajar dan evaluasi pengajaran”.
e. Menurut Boarman, yang dikutip oleh Piet A. Sahartian dan Frans Mataheru, Supervisi adalah:
”Supervisi adalah suatu usaha menstimulir, mengkoordinir dan membimbing secara kontinyu pertumbuhan guru-guru di sekolah baik secara individu maupun kolektif, agar lebih mengerti dan lebih efektif dalam mewujudkan seluruh fungsi pengajaran dengan mereka dapat menstimulir dan membimbing pertumbuhan tiap murid secara kontinyu serta mampu dan lebih cakap berpartisipasi dalam masyarakat demokrasi modern”.

Sesuai dengan pengertian di atas maka supervisi adalah pelayanan yang disediakan oleh pemimpin untuk membantu guru-guru agar menjadi guru-guru atau personal yang cakap sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan pada umumnya dan ilmu pendidikan pada khususnya agar mampu meningkatkan efektivitas proses belajar mengajar di sekolah. supervisi juga berarti pembinaan dan pengawasan yang diberikan oleh kepala sekolah atau supervisor kepada seluruh staf sekolah untuk memperbaiki dan meningkatkan kemampuan serta mengembangkan situasi belajar mengajar yang lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar